Rabu, 20 Juni 2012

2.Jelaskan mengenai pelaspisan sosial dan persamaan derajat

PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT

Dalam masyarakat indonesia terdapat berbagai macam pelapisan sosial yang bisa kita temui. Baik diukur melalui kekayaan, kehormatan dan ilmu pengetahuan yang di milikki seseorang. Berikut penjelasan mengenai definisi pelapisan sosial itu sendiri beserta penggolongannya :

Definisi Pelapisan Sosial

Definisi sistematik antara lain dikemukakan oleh Pitirim A. Sorokin bahwa pelapisan sosial merupakan pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat (hierarkis). Perwujudannya adalah adanya lapisan-lapisan di dalam masyarakat, ada lapisan yang tinggi dan ada lapisan-lapisan di bawahnya. Setiap lapisan tersebut disebut strata sosial. P.J. Bouman menggunakan istilah tingkatan atau dalam bahasa belanda disebut stand, yaitu golongan manusia yang ditandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu dan menurut gengsi kemasyarakatan. Istilah stand juga dipakai oleh Max Weber.

Dasar-dasar pembentukan pelapisan sosial

Ukuran atau kriteria yang menonjol atau dominan sebagai dasar pembentukan pelapisan sosial adalah sebagai berikut:

Ukuran kekayaan

Kekayaan (materi atau kebendaan) dapat dijadikan ukuran penempatan anggota masyarakat ke dalam lapisan-lapisan sosial yang ada, barang siapa memiliki kekayaan paling banyak mana ia akan termasuk lapisan teratas dalam sistem pelapisan sosial, demikian pula sebaliknya, pa tidak mempunyai kekayaan akan digolongkan ke dalam lapisan yang rendah. Kekayaan tersebut dapat dilihat antara lain pada bentuk tempat tinggal, benda-benda tersier yang dimilikinya, cara berpakaiannya, maupun kebiasaannya dalam berbelanja.

Seseorang yang mempunyai kekuasaan atau wewenang paling besar akan menempati lapisan teratas dalam sistem pelapisan sosial dalam masyarakat yang bersangkutan. Ukuran kekuasaan sering tidak lepas dari ukuran kekayaan, sebab orang yang kaya dalam masyarakat biasanya dapat menguasai orang-orang lain yang tidak kaya, atau sebaliknya, kekuasaan dan wewenang dapat mendatangkan kekayaan.

Ukuran kehormatan

Ukuran kehormatan dapat terlepas dari ukuran-ukuran kekayaan atau kekuasaan. Orang-orang yang disegani atau dihormati akan menempati lapisan atas dari sistem pelapisan sosial masyarakatnya. Ukuran kehormatan ini sangat terasa pada masyarakat tradisional, biasanya mereka sangat menghormati orang-orang yang banyak jasanya kepada masyarakat, para orang tua ataupun orang-orang yang berprilaku dan berbudi luhur.

Ukuran ilmu pengetahuan

Ukuran ilmu pengetahuan sering dipakai oleh anggota-anggota masyarakat yang menghargai ilmu pengetahuan. Seseorang yang paling menguasai ilmu pengetahuan akan menempati lapisan tinggi dalam sistem pelapisan sosial masyarakat yang bersangkutan. Penguasaan ilmu pengetahuan ini biasanya terdapat dalam gelar-gelar akademik (kesarjanaan), atau profesi yang disandang oleh seseorang, misalnya dokter, insinyur, doktorandus, doktor ataupun gelar profesional seperti profesor. Namun sering timbul akibat-akibat negatif dari kondisi ini jika gelar-gelar yang disandang tersebut lebih dinilai tinggi daripada ilmu yang dikuasainya, sehingga banyak orang yang berusaha dengan cara-cara yang tidak benar untuk memperoleh gelar kesarjanaan, misalnya dengan membeli skripsi, menyuap, ijazah palsu dan seterusnya.

1.Jelaskan mengenai Warga Negara dan Negara !

WARGA NEGARA

Warga negara adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur oleh pemerintah negara tersebut dan mengakui pemerintahannya sendiri serta yeng telah memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh peraturan negara yang bersangkutan, diperkenankan mempunyai tempat tinggal pokok (domisili) dalam wilayah tertentu.

Asas Kewarganegaraan :

1. Kriterium kelahiran

2. Naturalisasi

NEGARA

Negara adalah organisasi tertinggi di antara suatu kelompok masyarakat yang mempunyai cita-cita untuk bersatu, hidup di dalam daerah tertentu yang mempunyai pemerintah yang berdaulat.

Sifat-sifat Negara:

1. Sifat memaksa artinya negara mempunyai kekuasaan untuk menggunakan kekerasan fisik secara legal agar tercapai ketertiban dalam masyarakat dan mencegah timbulnya anarkhi

2. Sifat monopoli artinya negara mempunyai hak kuasa tunggal dalam menetapkan tujuan bersama dari masyarakat

3. Sifat mencakup semua artinya semua peraturan perundang-undangan mengenai semua orang tanpa kecuali

Bentuk Negara :

- Negara Kesatuan

- Negara Serikat

Unsur-Unsur Negara:

1. Harus ada wilayah

2 .Harus ada rakyatnya

3. Harus ada pemerintahannya

4 .Harus ada tujuannya

5 .Mempunyai kedaulatan



Sumber : buku MKDU Ilmu Sosial Dasar , Penerbit Gunadarma

ada beberapa dasar hukum untuk memperoleh kewarganegaraan RI, diantaranya ;

* Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia
* Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2007 tentang Tata Cara memperoleh Kembali Kewarganegaraan republik Indonesia
* Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor M.01-HL.03.01 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pendaftaran Untuk Memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia Berdasarkan Pasal 41 dan Memperoleh Kembali Kewarganegaraan republik Indonesia Berdasarkan Pasal 42 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan republik Indonesia
* Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. M.02-HL.05.06 Tahun 2006 tentang Tata Cara Menyampaikan Pernyataan Untuk Menjadi Warga Negara Indonesia.

Berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan HAM No. M.01-HL.03.01 Tahun 2006, yang dimaksud dengan adalah :
* Anak adalah anak yang lahir sebelum Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia diundangkan dan belum berusia 18 tahun atau belum kawin;
* Pemohon adalah Warga Negara Indonesia yang tinggal di luar negeri dan kehilangan Kewarganegaraan Republik Indonesia sebelum Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia diundangkan karena tidak melaporkan diri ke Perwakilan Republik Indonesia;
* Perwakilan Republik Indonesia adalah Kedutaan Besar Republik Indonesia, Konsulat Jenderal Republik Indonesia, Konsulat Republik Indonesia, atau Perutusan Tetap Republik Indonesia;
* Pejabat yang ditunjuk oleh Menteri untuk menangani masalah Kewarganegaraan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Pejabat adalah Kepala Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia.


Adapun tata cara pendaftaran anak untuk memperoleh kewarganegaraan dan yang dapat mendaftarkan diri untuk memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia adalah ;

* Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah Warga Negara Indonesia dan ibu warga negara asing;
* Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara asing dan ibu Warga Negara Indonesia;
* Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga negara asing yang diakui oleh seorang ayah Warga Negara Indonesia sebagai anaknya dan pengakuan itu dilakukan sebelum anak tersebut berusia 18 (delapan belas) tahun atau belum kawin;
* Anak yang dilahirkan di luar wilayah negara Republik Indonesia dari seorang ayah dan ibu Warga Negara Indonesia yang karena ketentuan dari negara tempat anak tersebut dilahirkan memberikan kewarganegaraan kepada anak yang bersangkutan;
* Anak Warga Negara Indonesia yang lahir di luar perkawinan yang sah, belum berusia 18 (delapan belas) tahun dan belum kawin diakui secara sah oleh ayahnya yang berkewarganegaraan asing; dan Anak Warga Negara Indonesia yang belum berusia 5 (lima) tahun diangkat secara sah sebagai anak oleh warga negara asing berdasarkan penetapan pengadilan.

Senin, 23 April 2012

TUGAS 4

4. Jelaskan mengenai pemuda dan sosialisasi.


     Pemuda dan masa depan bangsa tidak dapat di pisahkan, terlebih bangsa INDONESIA ku tercinta ini, tumpah darahku sedang menuju jalah kehancuran, dimana banyak pemuda-pemuda tidak berfungsi sebagai mana mestinya, sudah tidak perlu lagi apa yang harus di jelaskan tentang tergusurnya fungsi pemuda oleh para petua di indonesia, kalaupun ad peran pemuda di indonesia itu hanyalah kamuflase semata, atau bisa di bilang hanya simbolis saja.
Sedih juga mendengar tentang kemirisan ini, jadi pengertian pemuda untuk saya hanyalah tumbuh dan berkembangnya anak kecil menjadi dewasa.


     Teknologi dan pemuda, di jaman sekarang sangat erat hubunganya, di mana ada perkembangan teknologi di sana para pemuda indonesia berada di paling depan untuk menggantikan para petua yang sudah tidak mengerti atau paham akan perkembangan teknologi yang begitu pesat. Kita bisa lihat apa saja teknologi di indonesia yang berkembang pesat yang di pelopori oleh para pemuda. Dan sosialisai akan di dapatnya dari hasil perkembangan dan penelitian teknologi.
      Sosialisasi para pemuda sangat asyik untuk di amati, kita lihat saja contoh dari hasil kerja para pemuda di indonesia dari bidang teknologi dan menghasilkan sosialisasi yang sangat apik, "KOPROL" nah salah satu karya media sosial dari anak bangsa yang telah berhasil untuk sementara ini.

TUGAS 3

3. Jelaskan mengenai individu keluarga dan masyarakat.

     Mengarah ke perkembangan teknologi yang sangat pesat di zaman sekarang ini, tak mengherankan bahwa individu atau perseorangan sangatlah semakin menonjol. Kurangnya berinteraksi dengan masyakarat di sekelilingnya dalam arti tidak secara langsung bertemu, bertatap muka untuk saling mengenal sifat dan tingkah laku satu sama lain, terkurung oleh kesibukan dan kegemaran untuk menggunakan barang yang semakin canggih, itulah yang di artikan dengan individu walaupun tidak seratus persen pengertian itu benar, dan itulah adalah pendapat saya.

     Dan semakin seiringnya berjalanya waktu sifat keindividuan seseorang akan mencapai puncaknya yaitu "bosan", butuh pendamping untuk menemani kesendirian, untuk mendapatkan perhatian dan tempat untuk mencurahkan segala kesulitan yang di temui. Maka seseorang yang individu itu akan membutuhkan sekumpulan individu yaitu keluarga. Keluarga, tempat terindah untuk menjalani hidup.

     lebih luas lagi arti sebuah keluarga maka, sebuah keluarga akan melakukan kegiatan sosialilasi ke wadah yang lebih luas yang di namakan "Masyarakat", yaitu yang terdiri dari beberapa keluarga yang mendiami suatu tempat atau wilayah untuk saling berhubungan menjalani kehidupan sehari-hari.

TUGAS 2

2. Jelaskan mengenai penduduk masyarakat dan kebudayaan.


          Jumlah penduduk dunia diperkirakan akan mencapai 7 milyar jiwa pada tahun 2012. Terdapat 6,7 miliar penduduk dunia saat ini dan Indonesia menempati peringkat empat dengan jumlah penduduk sekitar 237 juta penduduk yang saat ini di peroleh data dari Badan Pusat Statistik terhitung mulai oktober 2010. Bisa kita bayangkan akan penuh sesaknya bumi kita ini dengan semakin bertambah banyaknya populasi manusia dan penggandaan. Di Indonesia sendiri hal yang sangat mempengaruhi tidak terprogamnya pertambahan jumlah penduduk atau demorgafi adalah himbauan dari pemerintah yang kurang pro aktif untuk mengkampanyekan program KB dan masyarakat yang kurang menyadari akan besarnya jumlah ledakan penduduk yang akan bertambah tiap tahunya. Dari data Badan Pusat Statistik pertambahan jumlah penduduk tercatat dari tahun 2005 sampai 2010 adalah sekitar 30 juta manusia.

          Dan denga tercatatnya jumlah kematian kasar di Badan Pusat Statistik di setiap 1000 penduduk hanya 3 sampai 4 terjadi kematian tiap tahunya. Ini sangatlah tidak berimbang dengan jumlah perkembangan penduduk indonesia. Maka untuk mengatur meratanya pertumbuhan penduduk di indonesia, pemerintah harus menggaalakkan kembali program-progam yang sedang berjalan seperti sekarang ini, adalahh transmigrasi ataupun migragsi. Diharapkan dengan suksesnya program tersebut pemerataan jumlah penduduk dengan lokasi bertempat tinggalnya penduduk sendiri akan lebih merata.

                                                                                                                                                      

          Dengan makin bertambahnya jumlah penduduk dan dengan semakin berkembangnya tehnologi maka masyarakat kita semakin lupa dengan kebudayaan kita sendiri, yaitu suatu sikap yang mencitrakan Indonesia di mata dunia. Kita sering mendengar bahkan melihat sendiri bagai mana perilaku masyarakat indonesia yang sangat melanggar nilai-nilai dari kebudayaan kita sendiri yang notabene budaya timur yang sangat erat hubunganya dengan agama dan keyakinan. Budaya barat yang terus masuk ke indonesia dan tanpa di imbangi dengan kesadaran kita sendiri untuk mempertahankan budaya kita akan semakin menggilas perilaku dan budaya masyarakat kita menjadi hal-hal yang negatif. Ini juga semakin menjauhnya kita untuk mendalai ilmu agama yang adalah penuntun jalah bagaimana cara menjalani kehidupan. Dan kita masyarakat indonesia tidak bisa menyalahkah budaya barat yang terus berkembang di negara kita. Saya harap semua rakyat indonesia dapat mempertahakan kebudayaan timurnya dan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan.

TUGAS 1

1. Apa yang dimaksud dengan Ilmu Sosial Dasar ? Jelaskan.

Ilmu Sosial Dasar adalah mata kuliah yang mengasyikan. Membosankan?? tentu tidak, apa yang ada di benak saya adalah sebuah mata kuliah yang melatih kepekaan kita akan sosialisasi, merasakan kehidupan yang jamak berada di tengah-tengah masyarakat. Kita bisa mempelajari hal itu semua pada mata kuliah Ilmu Sosial Dasar.Banyak materi yang di ajarkan pada mata kuliah ini. Dan saya sebagai mahasiswa yang baru saja mendapatkan mata kuliah ini saya akan coba merasakan dan terus mendalami hal-hal sesuatu yang  baru yang ada di mata kuliah ini.Untuk membedakan dengan IPS, menurut saya hanya berbeda tipis dengan IPS. Ilmu Pengetahuan Sosial,hal sangat umum yang di pelajari, berbeda dengan Ilmu Sosial Dasar. Semua tentang dasr-dasar yang ada di dalam kesosialan akan di pelajari di sini.Semoga semua ini akan menjadi lompatan batu untuk saya , yang semakin dewasa yang semakin menuntut untuk terus bersosialisasi.



x

Senin, 09 Januari 2012

TUGAS 4

Tugas 4
4.1. Manusia sebagai individu selalu berada ditengah-tengah masyarakat, perilaku individu dalam kelompok ataupun tindakan terhadap orang lain bisa positif atau sebaliknya yaitu tindakan negatif diantaranya: menolong (helping), kerja sama (cooperation), kompetisi (competition), dan konflik (conlikct). Buatlah contoh tindakan/perilaku individu yang mangandung makna tersebut diatas minimal masing-masing tindakan satu contoh.
4.2. Dalam kehidupan masyarakat selalu dijumpai keadaan yang sangat bervariasi dan dengan keadaan yang tidak sama. Pada sisi lain setiap manusia mengidam-idamkan adanya kesamaan, dalam agama mengajarkan bahwa setiap manusia mempunyai kesamaan derajat. Di badan dunia pun menganggap bahwa manusia mempunyai hak yang dibawanya sejak lahir yang melakat pada dirinya, terbukti adanya Universal Declaration of Human Right.
Tugas anda buat secara deskriptif pelapisan sosial yang ada pada masyarakat dan buat pula apa yang dimaksud dengan kesamaan derajat pada setiap manusia serta jelaskan dengan contoh dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.

4.1 Manusia sebagai individu selalu berada ditengah-tengah masyarakat, perilaku individu dalam kelompok ataupun tindakan terhadap orang lain bisa positif atau sebaliknya yaitu tindakan negatif diantaranya: menolong (helping), kerja sama (cooperation), kompetisi (competition), dan konflik (conlikct). Buatlah contoh tindakan/perilaku individu yang mangandung makna tersebut diatas minimal masing-masing tindakan satu contoh.

Jawab :

    Menolong (Helping)
manusia memiliki kecenderungan untuk saling menolong antar sesama manusia maupun non manusia (hewan), karena sifat yang dimiliki manusia sendiri berbeda-beda dengan sifat manusia lainya, manusia saling menolong untuk membantu kehidupan antar sesama manusia lainya, contohnya: Ketika ada orang yang terkena musibah Bencana alam kita bisa menolongnya dengan cara menjadi Relawan

    Kerja sama (Cooperation)
Keja sama yaitu dua atau kelompok orang atau lebih yang saling membantu untuk mengerjakan atau menyelesaikan sesuatu pekerjaan atau tugas yang mereka terima (emban) dan mereka kerjakan itu secara bersama-sama (Cooperation) agar mendapat hasil yang memuaskan, contohnya: Ketika kita ingin membangun Post Karang Taruna di lingkungan RT kita tidak  mungkin kita berkerja sendiri ,melainkan kerja sama dengan warga lainnya untuk membangun Post Karang Taruna tersebut

    Kompetisi (Competition)
Kompetisi yaitu bisa dikatakan juga dengan persaingan mengunakan aturan-aturan yang sudah ditentukan oleh seseorang atau organisasi agar mendapat yang terbaik. Masing-masing pihak akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan, kalau perlu dengan mengorbankan pihak yang lainnya. contohnya berkompetisi dalam suatu lomba Bulu tangkis yaitu bertanding agar menjadi juara yang melalui aturan permainan yang sudah diberikan.

    Konflik (Conlikct)
konflik terjadi akibat ada gesekan fisik atau emosi seseorang dengan orang lain atau kelompok dengan kelompok lain sehinga terjadi kontak fisik (kekerasan) sehinga dari salah satu pihak ada yang tersingkir.
Konflik ini dapat dihindarkan jika kita menyelesaikannya secara kekeluargaan.Contohnya terjadi konflik akibat perbedaan pendapat ketika di lakukan suatu musyawarah atau pun pembicaraan atas 2 orang maupun lebih dalam suatu perkumpulan saat membahas suatu masalah.


4.2 Dalam kehidupan masyarakat selalu dijumpai keadaan yang sangat bervariasi dan dengan keadaan yang tidak sama. Pada sisi lain setiap manusia mengidam-idamkan adanya kesamaan, dalam agama mengajarkan bahwa setiap manusia mempunyai kesamaan derajat. Di badan dunia pun menganggap bahwa manusia mempunyai hak yang dibawanya sejak lahir yang melakat pada dirinya, terbukti adanya Universal Declaration of Human Right.

Jawab :

Kesamaan derajat pada setiap manusia
Persamaan harkat adalah persamaan nilai, harga, taraf yang membedakan makhluk satu dengan makhluk yang lain.Harkat manusia adalah nilai manusia sebagai makhluk Tuhan yang dibekali pemikiran, rasa, karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi manusia. Dengan adanya persamaan harkat, derajat dan martabat manusia, setiap orang harusmengakui serta menghormati akan adanya hak-hak, derajat dan martabat manusia. Sikap ini harus ditumbuhkan dan dipelihara dalam hubungan kemanusiaan, baik dalam lingkungan keluarga, lembaga pendidikan maupun di lingkungan pergaulan masyarakat. Manusia akan mempunyai arti apabila ia hidup bersama-sama manusia lainnya di dalam masyarakat,atau sering di sebut bersosialisasi.

contoh :
 perbuatan yang baik, misalnya Anda menolong tetangga yang sedang sakit walaupun tetangga Anda itu berbeda agama dengan Anda.

Contoh lain yaitu dalam kehidupan sebuah kehidupan antar beragama kita tidak boleh saling mengganggu agama lain, tidak mengganggu ini dengan kata lain adalah saling menghormati, memberi keleluasaan sebebas-besanya,karena setiap orang dalam memilih dan menjalani agamanya mempunyai pemikiran masing-masing.